MEMBUAT
game membutuhkan keahlian dan ketekunan, bahkan juga seni.Seringkali,
dibutuhkan berbulan-bulan untuk menyelesaikan satu game yang siap dimainkan
oleh pengguna. Namun, sebetulnya ada cara yang mudah untuk bisa membuat game
sendiri, baik untuk permainan semata, pendidikan, psikologi, maupun terapi.
Dengan berbagai media yang muncul belakangan ini, seperti ponsel cerdas dan komputer tablet yang harganya makin terjangkau bagi masyarakat, kebutuhan game tampak semakin meningkat. Selalu ada kebutuhan akan game baru untuk mengisi waktu luangnya bersama gadget.
Jika lingkungan sosial mereka adalah sesama pengguna gadget, berbagi informasi game baru merupakan bagian yang tak terpisahkan pada saat bertemu. Sekali ada yang tertarik, maka potensi sejumlah pengguna juga segera muncul di dalam kelompoknya. Dalam waktu singkat, sebuah game menjadi populer dan diunduh oleh kerabat-kerabatnya.
Peluang tersebut yang kemungkinan besar juga dilihat oleh industri lokal maupun global di bidang game. Bahkan programer game perseorangan dan kelompok kecil juga tidak tinggal diam, terutama sejak munculnya berbagai toko game pada setiap gadget.
Google Play (Android Market) dan Apple Store telah berhasil menstimulasi para pengembang kecil di bidang game untuk tidak tinggal diam bersaing dalam memasarkan karyanya. Tidak jarang, hasil karya mereka lebih menarik banyak pengguna dibandingkan dengan perusahaan-perusahaan besar.
Anda mungkin juga bisa menjadi salah satu pengembang yang sukses di bidang game, terlebih saat ini telah tersedia alat bantu yang memungkinkan masyarakat awam dapat membuat game dengan mudah dan cepat.
Melalui alat bantu tersebut, berbagai permainan
dapat dibuat berdasarkan kekuatan imajinasi. Meskipun dihasilkan dari software
pembuat game, karya tersebut bisa berpeluang sukses jika ketegangan dan
ketertarikan dapat diciptakan.
Kita sebetulnya telah sering melihat karya-karya tersebut di berbagai arena ketangkasan dan permainan yang tersebar di mall-mall. Bukan tidak mungkin, permainan yang dimainkan merupakan hasil imajinasi orang-orang di sekitar Anda melalui software tersebut.
Selain untuk kesenangan, game yang dihasilkan juga dapat digunakan untuk menyampaikan ide dan berbagi wawasan. Melalui permainan tersebut, partisipasi peserta dapat semakin meningkat karena dapat merasakan pengalaman yang lebih nyata pada saat memutuskan bertindak di dunia game.
Sebagai contoh, game untuk mempelajari kebersihan. Seorang anak dapat diajak terlibat menentukan tindakan yang cocok dengan prinsip-prinsip kebersihan. Apabila berhasil, maka akan ada penghargaan berupa skor tertentu.
Melalui partisipasi tersebut, anak akan mempelajari setiap tindakan yang dilakukan mempunyai dampak-dampak tertentu yang tampak pada visualisasi permainan. Tentunya bukan hanya kebutuhan permainan, berbagai ide mungkin sudah muncul di benak Anda. Yang dibutuhkan adalah penjabaran ide tersebut dalam bentuk skenario permainan. Sedangkan untuk pembuatan permainan, alat bantu pembuat game dapat dimanfaatkan.
Software
Jika Anda menelusuri di internet dengan menggunakan kata kunci “game engine“ atau “game creator“, maka akan muncul banyak pilihan yang tampil di hasil pencarian. Hal tersebut membuktikan bahwa banyak pengembang software yang telah memikirkan dan membuatkan alat bantu tersebut untuk kita.
FPS Creator, Game Maker, dan RPG Maker merupakan
beberapa aplikasi yang disarankan untuk dicoba. Melalui beberapa software
tersebut, Anda bisa membuat game yang sesuai dengan kebutuhan secara cepat dan
mudah.
Sebuah uji coba pernah dilakukan pada pengguna komputer awam dengan usia di atas 40 tahun untuk diajak membuat game tembak-menembak menggunakan FPS Creator yang diunduh melalui fpscreator.com. Setelah dilakukan pelatihan 30 menit, mereka sudah dapat membuat game sendiri dengan tampilan 3D.
Hal tersebut menunjukkan bahwa cukup mudah dan
tidak butuh waktu yang lama untuk dapat membuat game. Melalui imajinasi, Anda
juga dapat membuat game tersebut dengan lebih menarik dan menantang.
Kemudahan tersebut akan dipertunjukkan pada
seminar “Perkembangan Teknologi dan Bisnis Game“ yang akan diselenggarakan pada
Selasa (22/5) lusa di kampus Unika Soegijapranata Semarang. Harapannya, makin
banyak ide dan wawasan yang bisa dibagi melalui media permainan komputer.
(Ridwan Sanjaya)
Sumber : http://blogridwan.sanjaya.org
