Tentunya
Anda tidak asing lagi dengan nama Java, sebuah bahasa pemrograman berorientasi
objek yang dikembangkan oleh Sun Microsystems. Di bagian awal ini, kita akan
mengulas tentang sekilas Java yang ditinjau dari aspek lingkungan pengembangan
dan produk. Diharapkan ulasan ini nantinya dapat memperjelas terminologi
ataupun pernyataan pernyataan yang kerap kali membingungkan, terutama bagi yang
baru mengenal Java.
1
• Lingkungan
Pengembangan
Dalam mendiskusikan Java, kiranya penting sekali untuk membedakan antara bahasa pemrograman Java, Java Virtual Machine, dan platform Java. Bahasa pemrograman Java adalah bahasa yang digunakan untuk menghasilkan aplikasi-aplikasi Java. Pada umumnya, bahasa pemrograman hanya mendefinisikan sintaks dan perilaku bahasa.
Dalam mendiskusikan Java, kiranya penting sekali untuk membedakan antara bahasa pemrograman Java, Java Virtual Machine, dan platform Java. Bahasa pemrograman Java adalah bahasa yang digunakan untuk menghasilkan aplikasi-aplikasi Java. Pada umumnya, bahasa pemrograman hanya mendefinisikan sintaks dan perilaku bahasa.
Pada saat
program Java dikompilasi, ia akan dikonversi ke bentuk bytecode, yang merupakan
bahasa mesin yang portable. Selanjutnya, bytecode tersebut dijalankan di Java
Virtual Machine (atau disebut Java VM atau JVM).
Meskipun JVM
dapat diimplementasikan langsung di perangkat keras, namun biasanya
diimplementasikan dalam bentuk program perangkat lunak yang mengemulasi mesin (komputer)
dan digunakan untuk menginterpretasi bytecode. Platform dapat didefinisikan sebagai
perangkat lunak pendukung untuk aktivitas aktivitas tertentu. Platform Java
sendiri pada prinsipnya berbeda dengan bahasa Java atau JVM.
Platform
Java adalah himpunan kelas-kelas Java yang sudah didefinisikan sebelumnya
dan eksis sejak instalasi Java. Platform Java juga mengacu pada lingkungan runtime atau API (Application Programming Interface) Java.
• Edisi Java
Guna mencakup lingkungan-lingkungan aplikasi yang berbeda, Sun
mendefinisikan 3 (tiga) edisi Java.
• J2ME (Java 2 Micro Edition)
Edisi ini ditujukan bagi lingkungan dengan sumber daya ter-
batas, seperti smartcard, ponsel, dan PDA.
• J2SE (Java 2 Standard Edition)
Edisi ini ditujukan bagi lingkungan workstation, seperti pem-
buatan aplikasi-aplikasi dekstop.
• J2EE (Java 2 Enterprise Edition)
Edisi ini ditujukan bagi lingkungan Internet atau aplikasi ter-
distribusi dalam skala besar.
dan eksis sejak instalasi Java. Platform Java juga mengacu pada lingkungan runtime atau API (Application Programming Interface) Java.
• Edisi Java
Guna mencakup lingkungan-lingkungan aplikasi yang berbeda, Sun
mendefinisikan 3 (tiga) edisi Java.
• J2ME (Java 2 Micro Edition)
Edisi ini ditujukan bagi lingkungan dengan sumber daya ter-
batas, seperti smartcard, ponsel, dan PDA.
• J2SE (Java 2 Standard Edition)
Edisi ini ditujukan bagi lingkungan workstation, seperti pem-
buatan aplikasi-aplikasi dekstop.
• J2EE (Java 2 Enterprise Edition)
Edisi ini ditujukan bagi lingkungan Internet atau aplikasi ter-
distribusi dalam skala besar.
2
Perbedaan
setiap edisi meliputi fitur-fitur bahasa yang didukung dan API yang tersedia. Berdasarkan
tingkatannya, edisi yang lebih tinggi mampu mengemulasikan edisi yang lebih
rendah. Adapun urutan edisi dari yang tertinggi ke rendah adalah J2EE, J2SE,
dan J2ME.
• Versi Java
Ada hal yang menarik dan perlu kita cermati mengenai versi-versi Java yang telah dirilis. Sun menggunakan dua jenis versi untuk mengidentifikasikan rilis Java, yaitu versi produk dan versi developer. Seperti kita ketahui, versi terbaru saat ini adalah versi 6 (versi produk) atau versi 1.6.0 (versi developer), dengan nama kode Mustang.
Sejak tahun 2006, Sun juga menyederhanakan penamaan platform dengan tujuan untuk mencerminkan tingkat kematangan, stabilitas, skalabilitas, dan sekuriti yang lebih baik. Jika penamaan versi sebelumnya adalah Java 2 Platform, Standard Edition 5.0 (J2SE 5.0), maka sekarang disederhanakan menjadi Java Platform, Standard Edition 6 (Java SE 6, atau lebih sering disebut Java 6).
• Versi Java
Ada hal yang menarik dan perlu kita cermati mengenai versi-versi Java yang telah dirilis. Sun menggunakan dua jenis versi untuk mengidentifikasikan rilis Java, yaitu versi produk dan versi developer. Seperti kita ketahui, versi terbaru saat ini adalah versi 6 (versi produk) atau versi 1.6.0 (versi developer), dengan nama kode Mustang.
Sejak tahun 2006, Sun juga menyederhanakan penamaan platform dengan tujuan untuk mencerminkan tingkat kematangan, stabilitas, skalabilitas, dan sekuriti yang lebih baik. Jika penamaan versi sebelumnya adalah Java 2 Platform, Standard Edition 5.0 (J2SE 5.0), maka sekarang disederhanakan menjadi Java Platform, Standard Edition 6 (Java SE 6, atau lebih sering disebut Java 6).
0 komentar:
Posting Komentar