Mengapa komputer terlalu panas, lalu komputer mati sendiri? Itulah keluhan yang paling banyak datang ke saya, baik melalui komentar maupun melalui e-mail. Oleh karena itulah saya tergugah untuk menulis artikel ini yang mudah-mudahan sama persis yang dialami oleh Anda yang ingin bertanya kepada saya. Harapannya adalah jika suatu saat ada lagi yang bertanya maka tinggal saya rekomendasikan mebaca artikel ini. Sebagai catatan jika Anda berniat memperbaiki sendiri komputer Anda, sebaiknya baca juga artikel Persiapan Menjadi Maintenance Komputer yang pernah saya tulis.
Mengapa komputer terlalu panas, lalu komputer mati sendiri? Pada umumnya ada banyak hal yang menyebabkan komputer menjadi overheating alias terlalu panas baik itu penyebab dari hardware maupun juga dari setting sofware. Sedangkan komputer mati sendiri juga salah satu penyebabnya adalah karena terlalu panas tadi atau juga permasalahan pada software komputer Anda. Inti permasalahannya disini adalah penyebab komputer terlalu panas. Berikut ini saya akan berikan beberapa hal yang bisa menyebabkan komputer menjadi overheating.
1. Harus dibedakan antara komputer
cepat panas dengan komputer terlalu panas. Ada perbedaan antara
processor AMD dengan Intel. Processor terbaru Intel hanya membolehkan panas
sampai 72oC sedangkan AMD bisa sampai 85oC jadi ada perbedaan signifikan
apabila diraba dengan tangan. Tetapi jika masalah panas ini kemudian
menyebabkan komputer jadi lambat atau mati sendiri barulah jadi masalah.
2. Kebocoran dari Power Suply. Jika
terjadi kebocoran pada Power Suply, tegangan listrik keluar menuju mainboard
dan komponen lain akan naik. Naiknya tegangan listrik ini akan menyebabkan 2
kemungkinan yaitu seluruh komponen listrik CPU jadi panas, atau salah
satu/beberapa komponen langsung rusak. Solusinya; saya anjurkan agar
menggunakan Stabilizator untuk menjaga tegangan listrik.
3. Komputer digunakan main game. Jika
komputer digunakan main game, maka untuk menampilkan permainan yang sempurna,
ada setidaknya 3 komponen yang bekerja berat secara langsung yaitu Processor,
Memory Utama dan VGA. Pekerjaan berat yang dilakukan terutama oleh Processor
akan menimbulkan panas yang lumayan tinggi dan bisa saja menyebabkan komputer
langsung mati sendiri. Solusinya; tambahkan kipas pengisap pada bagian belakang
CPU untuk mengisap udara panas dari dalam.
4. Kipas pendingin rusak, kotor
berdebu. Jika kecepatan kipas sudah menurun atau sangat berdebu maka suply
udara pendingin juga akan menurun sehingga Processor menjadi overheating.
Solusinya; buka kipas pendingin, bersihkan dari debu lalu pastikan bahwa kipas
tersebut masih berputar dengan normal. Kipas pendingin yang dicurigai sudah
loyo sebaiknya diganti saja.
5. Aluminium Heatsink (pendingin)
Processor atau pada VGA berdebu/kotor. Jika kipas sudah tidak ada masalah,
pastikan bahwa aluminium pendingin cukup bersih dari debu karena debu bisa
menghambat proses pendinginan yang disuply oleh kipas. Solusinya; bersihkan
heatsink ini dengan baik dan sebaiknya ini dilakukan setiap 6 bulan sekali.
6. Kedudukan Aluminium Heatsink
(pendingin) tidak tepat. Jika aluminium ini tidak menempel dengan tepat pada
badan processor, maka processor akan overheat lalu kemudian komputer pasti mati
sendiri. Solusinya; Jika anda bisa melakukannya (harap berhati-hati) buka kipas
dan periksa apakah aluminium heatsink menempel dengan tepat pada Processor?
Kalau perlu buka aluminium pendingin dan bersihkan pasta pada permukaan
permukaan processor lalu oleskan kembali pasta yang baru(mengenai pasta untuk
processor banyak dijual ditoko spare part kompi)
7. Setting BIOS. Jika Anda melakukan
overclok pada BIOS maka salah satu resikonya adalah komputer akan menjadi
panas, bahkan yang terburuk adalah bisa menyebabkan komputer tidak berfungsi
sama sekali. Solusinya; jika overclok ini penyebabnya, selakan kembalikan BIOS
ke posisi normal kembali.
Catatan ;
Untuk kasus komputer mati sendiri tidak bisa dipukul rata penyebabnya karena
terlalu panas sebab persoalan komputer mati sendiri bisa sangat beragam
penyebabnya. Ada baiknya Anda menginstall software yang bisa Anda gunakan untuk memonitor
PC Anda misalnya misalnya parameter tegangan, temperatur, kecepatan
kipas dan lain-lain. Software ini banyak sekali di internet yang bisa didownload gratis.
Jika Anda bingung, Anda bisa mengunduh yang ada di alamat ini;
http://en.kioskea.net/download/download-2040-hwmonitor
Sumber : http://agussale.com
0 komentar:
Posting Komentar